PS Kota Pahlawan (KoPa) melangkah ke putaran nasional Liga 3 2018. Itu berkat kemenangan 1-0 saat menjamu PSIP Pemalang pada leg kedua zona regional Jawa di Stadion Jala Krida Mandala AAL Bumimoro, Surabaya, sore tadi (19/10). Agregat 4-4, namun PS KoPa lolos karena mampu mencetak gol di kandang lawan.
Bobby Ambarsari menjadi pahlawan PS KoPa lewat gol tunggalnya pada menit ke-4. Dia sukses menceploskan bola setelah tendangan Riski Kurniawan gagal dihentikan kiper PSIP Fahmi Adam Pamungkas.
Meski lolos, pelatih PS KoPa Ahmad Rosyidin menilai permainan timnya belum maksimal dalam laga tadi sore. Lukman Hakim dkk menurut Ahmad tertekan dengan hasil harus menang.
“Untuk menang satu (gol) itu beban yang berat. Sedangkan PSIP cukup draw. Sehingga begitu mereka tertinggal, kami bertubi-tubi di serang,” jelas Ahmad seusai pertandingan. “Ini adalah hasil yang kami semua harapkan,” imbuhnya.
Mantan asisten pelatih Persebaya itu mengucapkan terima kasih atas perjuangan semua pemain. “Saat kami unggul cepat, lawan tambah panik. Makanya mereka langsung mengirim bola ke depan. Nah, saat bola ke depan, kami bisa mengatasi bola-bola atas,” katanya membeberkan kunci kemenangan PS KoPa.
Kunci kemenangan lainnya, lanjut Ahmad, adalah konsentrasi dan fokus para pemain yang tak goyah meski terus menerus mendapat tekanan dari lawan. Terutama di babak kedua. “Saya bangga karena anak-anak bermain dengan sabar dan konsentrasi serta fokus sampai akhir pertandingan. Apa yang mereka lakukan tadi mampu mengatasi serangan PSIP,” pujinya.
Sementara itu, Bobby Ambarsari sangat bersyukur bisa mencetak gol dan mengantarkan PS KoPa menang. “Saya bersyukur hasil sore ini. Ini berkat kerja keras seluruh pemain. Semua tahu ini pertandingan tidak gampang. Lawan mampu memberikan tekanan ke kami,” ucapnya.
Selanjutnya, PS KoPa akan memasuki babak 32 besar putaran nasional Liga 3. Kompetisi akan menggunakan sistem gugur. Enam tim terbaik akan lolos ke Liga 2. (*)