Persebaya mengalami kehilangan besar jelang lawatan ke kandang Persipura Jayapura. Osvaldo Haay, penyerang Persebaya yang tengah on fire, kena sanksi Komisi Disiplin PSSI larangan bermain sekali pertandingan.
Sanksi itu tertuang dalam surat keputusan tertanggal 25 Oktober. Dijelaskan dalam surat tersebut, Valdo tidak bisa diturunkan dalam laga melawan Mutiara Hitam, julukan Persipura. Komdis menyebut Osvaldo berlaku kasar dalam pertandingan melawan Borneo FC pada 13 Oktober lalu.
Sangat disayangkan, Osvaldo tengah dalam puncak permainannya saat ini. Dalam dua pertandingan terakhir, dia mencetak empat gol dan satu kali penalti. Kecepatan dan ketangguhannya tidak mampu dibendung barisan belakang Persib dan Madura United.
Eksperimen pelatih Djadjang Nurdjaman memasang Valdo sebagai striker ternyata jitu. Dia mampu mengisi pos yang ditinggalkan David da Silva yang tengah cedera.
”Kami akan meminta penjelasan dari Komdis tentang sanksi itu. Semoga saja ada keringanan untuk Osvaldo,” kata Ram Surahman, sekretaris tim Persebaya dalam sesi latihan Persebaya di Gelora Bung Tomo tadi pagi (27/10). ”Protes kami atas tindakan brutal Wahyudi Hamisi yang membuat patah tulang betis Robertino Pugliara belum ditanggapi, malah ada keputusan sanksi Osvaldo,” lanjutnya.
Sambil menanti keringanan sanksi, Osvaldo akan tetap dibawa ke Papua. Tim akan berangkat nanti malam untuk pertandingan Selasa nanti (30/10). Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman juga akan mencari opsi pengganti apabila Valdo benar-benar tidak bisa dimainkan.
Persebaya tidak akan menyerah apa pun kondisinya. Seperti halnya saat Green Force menemukan pengganti David da Silva pada diri Osvaldo, Persebaya yakin pemain lain bisa menggantikan posisi yang bakal ditinggalkan Valdo.
”Ada Ricky Kayame. Dia memiliki kecepatan dan ketangguhan seperti halnya Osvaldo,” kata Djanur. ”Saya berharap, siapa pun yang diberi kepercayaan bisa menjawab dengan penampilan impresif. Seperti halnya Osvaldo yang begitu gemilang saat mengisi posisi Da Silva. Kami akan terus berjuang dengan sangat keras untuk meraih kemenangan,” tekadnya.
Ricky Kayame memang memiliki sejumlah kemiripan dengan Osvaldo. Sama-sama dari Papua. Sama-sama muda. Sama-sama cepat. Sama-sama punya energi dan agresivitas. (*)