Persebaya akhirnya menggelar laga sisa yang sempat tertunda kemarin (30/1). Pada pertandingan yang menyisakan hanya 25 menit tersebut, Bajol Cilik gagal mendapatkan poin penuh. Setelah hanya bermain imbang 0-0 melawan PSM Makassar.
Meski begitu, pelatih Persebaya U-16, Andrias Kastanja tetap mensyukuri hasil yang di dapatkan timnya pagi ini. "Saya menekankan kepada pemain untuk selalu membidik kemenangan di kandang, tapi kali ini saya bisa mengerti kondisi pemain yang sedikit terganggu dengan ditundanya pertandingan kemarin," kata Andrias.
"Saya memang lebih menginstruksikan pemain untuk bermain save dan meminimalisir kesalahan karena pada pertandingan yang hanya menyisakan 25 menit setiap kesalahan bisa berakibat buruk bagi tim," imbuhnya. Benar saja, pada menit awal laga lanjutan di dimulai, pemain Persebaya terlihat kurang konsentrasi. Beberapa kesalahan dilakukan di daerah pertahanan sendiri.
Memasuki lima belas terakhir Muhammad Akrom dkk baru mulai bisa keluar dari tekanan tim tamu. Bahkan pada menit ke-50 Marselino Ferdinan berpeluang mencetak gol bagi Persebaya. Sayang sepakannya justru melenceng ke samping gawang PSM. Hingga peluit panjang dibunyikan skor 0-0 tetap bertahan.
Dengan hasil ini Persebaya masih memimpin klasemen sementara Elite Pro Academy U-16 Grup C. Bajol Cilik mengantongi poin 4 dari dua pertandingan. Namun posisi Persebaya tidak aman, karena PSM Makassar dan Borneo FC yang menempati posisi dua dan tiga juga memiliki jumlah poin yang sama hasil dari dua pertandingan. (*)