Persebaya tak ingin terbuai dengan hasil musim lalu saat melawan Persib Bandung di Bali. Saat ini kondisinya berbeda. David da Silva dkk harus berjuang ekstra keras untuk meraih kemenangan di Stadion Kapten I Wayan Dipta besok malam.
Musim lalu di tempat yang sama, Persebaya mengalahkan Persib dengan skor 4-1. Gol-gol Persebaya dipersembahkan Irfan Jaya, dua gol Fandi Eko Utomo, dan Osvaldo Haay (80). Sementara Febri Haryadi mencetak satu-satunya gol bagi Maung Bandung. Hasil tersebut menjadi tonggak kebangkitan Persebaya melejit ke papan atas Liga 1 musim lalu.
Harapan untuk mengulang sejarah tersebut kembali muncul. Pasalnya, Bajol Ijo masih unggul lima kemenangan dari sembilan laga sejak era Liga Indonesia atas Persib. Kendati demikian pelatih Persebaya Wolfgang Pikal berharap skuad asuhannya tidak terbuai dengan catatan masa lalu.
“Memang Persebaya pada pertandingan musim lalu pernah menang di sini. Tetapi itu sudah lama, jadi kami harus melihat ke depan bukan lihat ke belakang,” tutur Pikal dalam sesi jumpa pers sore ini.
Baginya, kondisi masa lalu dan sekarang cukup berbeda. Saat ini Persebaya dipastikan kehilangan dua winger pada sosok Osvaldo Haay dan Irfan Jaya, termasuk Mochammad Supriadi. Tak hanya itu, tidak akan ada nama Rachmat Irianto dalam daftar susunan pemain untuk laga besok. Sementara dua pemain lainnya, Otavio Dutra dan Ruben Karel Sanadi dalam kondisi meragukan.
Beruntung, Hansamu Yama Pranata dan Diogo Campos Gomes sudah dapat diturunkan. Sebelumnya Yama absen karena membela timnas Indonesia. Sedangkan Campos mendapat akumulasi kartu.
“Kami memang punya masalah sedikit dengan pemain, jadi kami mungkin harus ganti (komposisi), semoga strategi kami berhasil,” kata Pikal. “Untuk Campos akan main, ia dalam keadaan sehat, segar, dan sudah panas untuk pertandingan besok,” sambung pelatih yang telah lama berdomisili di Bali ini.
Lebih lanjut Pikal mengaku tak risau dengan belum sempurnanya penyelesaian akhir timnya jelang laga kontra Maung Bandung, julukan Persib. Menurutnya, David da Silva dkk telah digenjot finishing touch sebelum berangkat ke Pulau Dewata.
“Untuk masalah finishing, kami memang sudah fokus dalam beberapa hari ini, sudah kelihatan peningkatan sedikit. Tapi saya juga bukan penyihir bisa langsung jadi bagus, mudah-mudahan besok (finishing) lebih baik,” tandas Pikal. (*)