Memasuki hari kedua latihan, semua berjalan normal. Suasana gayeng khas Persebaya masih kental terasa. Tidak tampak wajah murung dari pelatih, pemain maupun official Persebaya. Padahal Senin (29/9) lalu empat pemain dan dua official dinyatakan positif Covid-19.
Kondisi tim yang solid juga dibenarkan oleh Aji Santoso. Pelatih Persebaya tersebut bersyukur karena di kondisi seperti ini suasana kekeluargaan sangat dibutuhkan.
"Alhamdulillah anak-anak sangat solid, mereka saling memberikan dukungan kepada rekan-rekannya. Kita juga berdoa untuk mereka yang positif agar bisa segera kembali," ungkap Aji.
Salah satu pemain senior Persebaya, Rendi Irwan juga menceritakan kondisi tim yang tidak banyak terpengaruh dengan pengumuman hari Senin lalu. Rendi pribadi bahkan menghubungi langsung rekan-rekannya yang dinyatakan positif Covid-19 untuk memberikan dukungan moril.
"Anak-anak tidak terpengaruh sih, justru kita memberi dukungan. Saya juga beberapa kali video call mereka yang positif, Alhamdulillah kondisi mereka sehat dan bugar. Ya kita doakan saja biar cepat sembuh," kata Rendi.
Sementara itu kapten tim Persebaya, Makan Konate juga ikut memberikan support psikologis. Tidak hanya bagi yang positif namun juga bagi yang di lapangan, agar tetap menjaga kesehatan. Sebagai kapten tim dirinya merasa bertanggung jawab untuk membangkitkan semangat rekan satu timnya.
"Kita satu tim, satu visi, satu tujuan, jadi ya susah senang kita rasakan bersama. Saya ikut mendukung dan mendoakan mereka agar cepat sembuh, saya juga minta teman-teman lain untuk disiplin protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19 ini," tutur Konate. (*)