Pendiri Museum Titik Nol Pasoepati Mayor Haristanto menunjukan tinggi tanaman saat baru ditanam 2011 silam ke pelatih Persebaya Aji Santoso. (Persebaya)

Aji Santoso Kunjungi Pohon Cinta Pasoepati-Bonek

Suasana persahabatan begitu terasa jelang friendly game Persis melawan Persebaya besok malam (24/6) di Stadion Manahan, Solo. Tuan rumah memberikan kuota untuk kedatangan Bonek yang terkoordinir dari Surabaya. Sore hari tadi, setelah konferensi pers, pelatih dan pemain Persebaya mengunjungi Museum Titik Nol Pasoepati yang menjadi saksi perdamaian suporter Persebaya dengan Persis beberapa tahun lalu.

Pelatih Persebaya Aji Santoso dan bek Kadek Raditya mengunjungi Museum Titik Nol Pasoepati yang berada di Jalan Kolonel Sugiyono No. 37 Nusukan. Aji langsung diterima oleh pendiri Museum Mayor Haristanto.

Mayor mengajak Aji dan Kadek melihat Pohon Cinta Pasoepati-Bonek yang ditanam pada 8 Januari 2011 silam. Saat ditanam dulu, tinggi pohon berjenis sawo itu hanya sekitar 50-60 cm. Kini Pohon Cinta Pasoepati-Bonek sudah tinggi menjulang sekitar 10 meter.

Aji juga ditunjukan sejumlah arsip foto Bonek saat mengunjungi Stadion Manahan 12 Maret 2000. Melihat foto tersebut, Aji langsung tersenyum dengan persaudaraan antar kedua suporter tersebut.

”Saya sudah berjanji untuk datang disini sejak empat tahun yang lalu, tetapi baru bisa kali ini untuk mengunjungi. Banyak makna positif, menggambarkan persaudaraan antar suporter,” kata Aji. ”Pohon ini memberikan pesan, menumbuhkan cinta antar suporter, dan Alhamdulillah sekarang Bonek dan Pasoepati sudah berhubungan baik dan rukun. Ini sangat indah apabila diikuti oleh suporter lain,” lanjutnya. (*)

BERITA LAINNYA