Osvaldo Haay menyumbangkan dua gol saat Persebaya menang telak 14-0 atas PSBI Blitar pada laga babak 128 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Jala Krida, Bumimoro, Surabaya, sore ini (2/9).

Persebaya meraih kemenangan terbesar. Sepanjang sejarahnya yang berdiri sejak 1927. EMPAT BELAS gol tanpa balas disarangkan Green Force ke gawang PSBI Blitar dalam babak 128 besar Piala Indonesia Minggu sore (2/9).

Persebaya tampil full team dalam laga di Stadion Jala Krida, Bumimoro, Surabaya, tersebut. Meski yang dihadapi tim Liga 3. Persebaya ingin menampilkan aksi terbaik untuk Bonek maupun penggemar sepak bola di seluruh Indonesia.

Kemenangan 14-0 itu memecahkan rekor kemenangan terbesar Persebaya di laga resmi yang bertahan 20 tahun. Tepatnya saat Persebaya menang 9-0 atas Persijatim Jakarta Timur di kompetisi Divisi Utama 1998 silam.

Di babak pertama, Persebaya unggul 6-0 lewat gol yang dipersembahkan Osvaldo Haay, Otavio Dutra, Rendi Irwan, dan hat-trick dari David Aparecido da Silva.

Keunggulan ini membuat Persebaya bermain tanpa beban di babak kedua. Hasilnya, tim kebanggaan Bonek itu menambah keunggulan saat laga baru berjalan empat menit melalui sundulan Osvaldo Haay.

Setelah itu, tujuh gol lain disumbangkan oleh Da Silva, Abu Rizal Maulana, Rishadi Fauzi, Oktafianus Fernando, Ruben Sanadi, Dutra, dan terakhir Ricky Kayame.

Kemenangan 14-0 itu juga jadi yang terbesar di Piala Indonesia. Sebelumnya, Bhayangkara FC mencatatkan kemenangan 7-0 saat melawat ke markas Persitangsel Tangerang Selatan. Tak hanya itu, Da Silva pun menjadi top scorer sementara ajang yang mempertemukan klub lintas divisi tersebut. Dia unggul dari Wisnu Nugroho (Persibara Banjarnegara), Bijahil Chalwa (Kalteng Putra), Andik Julianto (Blitar United) dan Vendry Mofu (Bhayangkara FC) yang sudah mencetak tiga gol.

Hasil spektakuler itu menjadi bekal berharga bagi Persebaya menjelang lanjutan Liga 1 melawan PS Tira pada 11 September. (*)

Populer

Siapkan Banyak Strategi, Persebaya Percaya Diri Hadapi Persija
Persebaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 Zona Surabaya, U-15 Runner Up
Coach Paul: Liga 1 itu Marathon, Tapi Laga Klasik Krusial untuk Kami Menangkan
Rebut 6 Poin di Madura, Persebaya U-18 Jaga Peluang ke Delapan Besar
Alfredo Nararya, Pemain Persebaya U-16 yang Juga Jago Sains
Solid dan Kompak Sepanjang Pertandingan, Kunci Kemenangan Persebaya