Persebaya U-16 berhasil menembus babak final seri nasional Piala Menpora 2018. Dalam laga semifinal di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, pagi tadi (6/9), wakil Jawa Timur itu menang 1-0 atas wakil Sulawesi Barat, Akademi PSM Makassar Kota Mamuju.
Gol semata wayang Moch. Tri Oktatiawan pada menit ke-55 menjadi penentu kemenangan Bajol Ijo Cilik. Dalam laga final sore nanti, Persebaya U-16 akan menghadapi DKI Jakarta yang mengalahkan Sumatera Utara.
Permainan apik diperagakan pemain-pemain Persebaya U-16 sepanjang laga 2 x 30 menit tersebut. Dalam satu skema serangan, pemain belakang Akademi PSM Makassar terpaksa harus melakukan pelanggaran kepada pemain Persebaya U-16 Ragil Satria Jati tepat di depan kotak penalti. Pergerakan top skor sementara Kompetisi Kapal Api Persebaya (KKAP) 2018 itu memang sulit dimatikan.
Mendapat peluang mencetak gol tak disia-siakan Moch. Tri Oktatiawan. Tendangan bebas kaki kanannya melewati papar pemain Akademi PSM Makassar. Kiper Resky tidak mampu menghalau bola yang menghujam sudut kanan atas gawangnya.
Manajer Persebaya U-16 Yahya Alkatiri memuji semangat tanding Muhammad Naufal Ainur Ridho dkk. Menurutnya, fighting spirit itulah yang menjadi salah satu kunci kemenangan. “Padahal anak-anak sudah begitu terkuras kondisi fisiknya. Tapi mereka terus berjuang hingga akhir pertandingan dan saya pikir kami pantas mendapatkan hasil ini,” jelasnya.
Soal final melawan DKI Jakarta yang diwakili Trisakti FC, Yahya menilai peluang menjadi juara tetap ada. “Soal lawan berikutnya, kami semua percaya anak-anak akan tetap bermain sesuai game plan dan semangat juang yang tinggi,” ungkapnya. “Karena bagi kami semua, Persebaya harus di perjuangkan dengan jiwa dan semangat yang besar,” tandasnya. (*)