Rapuhnya lini pertahanan Semut Hitam bakal dimanfaatkan Bintang Angkasa di laga lanjutan Kompetisi Kapal Api Persebaya (KKAP) 2018 Seri B. Sebaliknya, Bintang Angkasa punya barisan belakang yang kokoh. Praktis, benteng pertahanan bakal jadi kunci untuk mengamankan tiga angka pada laga di Lapangan Persebaya, Karanggayam, Minggu besok (16/9).
Sejauh ini, Semut Hitam sudah kebobolan 24 gol. Jumlah tersebut juga menempatkan Semut Hitam sebagai tim dengan pertahanan paling keropos di KKAP Seri B setelah Farfaza FC. Bandingkan dengan pertahanan milik Bintang Angkasa. Tim asuhan Muhammad Subhan tersebut hanya jebol sebanyak 14 gol dari 11 pertandingan.
Hal itu tentu saja menjadi catatan bagi pelatih Semut Hitam, Heri Doel. Apalagi, di laga sebelumnya Semut Hitam juga takluk di tangan Fatahillah 354 dengan skor 2-0. Menurutnya, permainan anak asuhnya memang masih butuh perbaikan, termasuk compact defense.
"Tim kami masih banyak kekurangan. Tapi, kami sudah kami coba perbaiki. Tinggal bagaimana hasilnya besok. Mudah-mudahan hasilnya sesuai harapan," ujar Heri.
Para pemain Bintang Angkasa mendengarkan dengan seksama arahan pelatihnya. (Persebaya)
Kendati demikian, tak akan mudah bagi Semut Hitam untuk mengalahkan Bintang Angkasa. Sebab, Bintang Angkasa juga terus melakukan evaluasi meski catatan mereka cukup baik. Termasuk tiga tim dengan pertahanan terbaik tak membuat Nabil Nazzirio dkk jumawa. Apalagi mereka masih berada di papan tengah klasemen sementara KKAP Seri B menempati peringkat ketujuh dengan raihan 12 poin.
"Tentu saja kami ingin naik ke papan atas. Jadi kami tidak boleh cepat puas. Harus terus berbenah, karena saat semua tim juga pasti melakukannya," ungkap pelatih Bintang Angkasa, Muhammad Subhan. (*)