PERSEBAYA Surabaya akan menjamu
Persatu Tuban di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) besok. Keputusan itu merupakan
hasil kesepakatan dalam rapat koordinasi antara manajemen Persebaya,
Polrestabes, dan Pemkot Surabaya kemarin (4/7).
"Demi menjaga marwah Persebaya,
sebagai tim kebanggaan Sura baya, pertandingan Persebaya melawan Persatu
diselenggarakan di Gelora Bung Tomo. Pemkot sudah mengizinkan, kami pun siap
mengamankan pertandingan," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombespol Muhammad
Iqbal.
Manajemen Persebaya sempat
memutuskan mengalihkan venue laga lanjutan Liga 2 itu ke Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Penyebabnya, Gelora Bung Tomo sedang dibenahi. Permohonan pemakaian Stadion
Gelora 10 Nopember juga tidak diizinkan Pemkot Surabaya.
"Ini adalah solusi terbaik untuk
saat ini. Meskipun menggunakan GBT, dengan beberapa kondisinya, pasti akan menimbulkan
extra cost bagi kami," ungkap Puji Agus Santoso, direk tur Operasional
Persebaya.
Kapten Persebaya Rendi Irwan
menyatakan, bertanding di Surabaya menambah kepercayaan diri para pemain.
Dukungan Bonek mengangkat motivasi pemain di atas lapangan. Apalagi, laga
melawan Persatu sangat krusial bagi Persebaya. Setelah itu, Green Force
- julukan Persebaya- harus menjalani tiga laga away beruntun. Yaitu, melawan
PSBI Blitar (11/7) di Jogjakarta, Persinga Ngawi (15/7), dan Madiun Putra
(20/7).
"Sebenarnya kami harus bisa
tampil maksimal di mana pun tempatnya. Baik di Surabaya maupun Sidoarjo," kata
Rendi. "Tiga poin melawan Persatu sangat penting. Kami harus bisa memanfaatkan
pertandingan di Surabaya dengan baik," ujar pemain yang berposisi gelandang
serang itu.
Tadi malam para pemain Persebaya
menjalani latihan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Tempo latihan sedikit
lebih tinggi daripada sebelumnya. Gelandang bertahan Sidik Saimima absen karena
cedera lutut. Pemain asal Tulehu itu mungkin absen saat Persebaya melawan
Persatu.
"Absennya Saimima sedikit
mengubah permainan. Meski begitu, kami tidak pernah panik yang terlalu besar.
Kami sudah memiliki plan B dengan pemain yang siap 100 persen," kata pelatih
Angel Alfredo Vera setelah memimpin latihan.
Sementara itu, kapten Persatu
Danu Rosade juga diragukan tampil melawan Persebaya. Menurut Suparji Karjan,
asisten pelatih Persatu, Danu mengalami demam sejak dua hari lalu. Meski
begitu, sang playmaker tetap mengikuti latihan di Stadion Lokajaya.
Karena kondisinya tak fit, Danu
hanya mengikuti joging dan game kecil. "Diharapkan segera sembuh dan bisa
diturunkan melawan Persebaya," kata Karjan. Skuad Persatu bertolak ke Surabaya
pagi ini. Tim berjuluk Laskar Ronggolawe itu membawa 18 pemain. (io/zak/c10/ca)
Story
provided by Jawa Pos