Bercokol di posisi kedua Seri 1 Liga 1 U-16 Grup C tak membuat Persebaya U-16 jemawa. Vabian Ayalah dkk diharapkan tetap waspada meski yang akan dihadapi adalah tim juru kunci Persipura Jayapura di Stadion Jala Krida Mandala AAL, Bumimoro, Surabaya, besok siang (28/9).
Sempat tampil kurang meyakinkan di laga pertama, Persebaya U-16 lantas meraih dua kemenangan beruntun. Bajul Ijo cilik bercokol di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 6 poin. Mereka tertinggal 3 angka dari pemuncak klasemen Borneo FC U-16 yang mengoleksi angka sempurna 9 poin.
Kondisi sebaliknya dirasakan Persipura U-16. Mereka belum meraih satu poin pun dari tiga laga. Bahkan, gawang mereka sudah bergetar lima kali dan hanya mampu mencetak dua gol. Raihan itu membuat manajer Persebaya U-16 Yahya Hasan Alkatiri mengingatkan para pemain untuk tak terlena. ”Saya ingatkan pemain untuk tidak terlena dengan hasil satu dua pertandingan. Saya hanya minta pemain disiplin. Jaga kondisi sebaik mungkin,” jelasnya ketika ditemui di Mess Persebaya sore tadi (27/9).
Dia meminta para pemain tidak terpengaruh dengan posisi klasemen Mutiara Hitam Muda di dasar klasemen. MenurutYahya, meski lawannya kini penghuni posisi terakhir, mereka bisa saja bangkit untuk keluar dari posisi tersebut. “Anak-anak jangan besar kepala dulu. Mereka tentu akan tampil habis-habisan untuk menang dan meninggalkan posisi juru kunci,” jelasnya.
Sayang, Persebaya U-16 kehilangan pemain penting di lini belakang.Bek sekaligus kapten tim Moch. Tri Oktatiawan harus menepi. Dia mendapat cedera saat melawan PSM Makassar Senin lalu (24/9). Pada pertandingan tersebut, Tri hanya bermain sepuluh menit. ”Dia sudah pasti tidak akan bermain besok,” ungkapYahya.
Meski kehilangan satu pemain kunci, Persebaya U-16 tidak gentar. Mereka optimistis bisa melanjutkan tren kemenangan. “Dua kemenangan beruntun yang diraih membuat kami optimis. Melawan Persipura U-16 besok kami targetkan tiga poin,” tegas Yongki Kastanja, pelatih Persebaya U-16. (*)
