KERJA keras manajemen Persebaya
Surabaya dalam berburu pemain di bursa transfer tengah musim Liga 2 mulai
menampakkan hasil. Rekrutan per tama dari luar klub internal, yaitu bek klub
Liga 1 Semen Padang Fandry Imbiri, tiba di Surabaya tadi malam.
Bek asal Papua berusia 26 tahun
itu datang sesuai dengan kebutuhan pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera akan
penguatan lini pertahanan. Apalagi, sebelumnya, bek Rachmat Latief memutuskan
untuk mengundurkan diri, lalu bergabung dengan 757 Kepri.
Fandry datang pada saat yang
tepat. Sebab, pekan ini Persebaya bertanding melawan Martapura FC dalam perebutan
posisi teratas grup 5 Liga 2 pada Kamis (27/7).
Menurut Manajer Persebaya Chairul
Basalamah, Fandry sudah bisa dimainkan melawan Martapura. Ya, berkas kepindahannya
dari Semen Padang ke Persebaya dirampungkan hari ini.
"Bahkan, Fandry bisa bergabung
latihan besok (hari ini, Red). Tapi, kami tidak memaksa. Sebab, pasti dia masih
lelah setelah melakukan perjalanan Padang- Surabaya," kata Abud, sapaan akrab
Chairul Basalamah.
Fandry mengaku, Persebaya klub
dengan tradisi hebat, sehingga dia tidak masalah bermain di Liga 2. "Saya
mengenal (Alfredo) saat masih di Persipura. Maka, begitu ada tawaran ke sini,
saya langsung ambil," ucap pemain yang bisa bermain sebagai bek kanan dan bek
tengah itu.
Soal adaptasi, Fandry berharap
bisa segera menyatu dengan rekan-rekan barunya. Kebetulan, selain kenal Al
fredo, dia mengenal bek M. Syaifud din. Mereka pernah ber kolaborasi dalam
skuad timnas U-23 pada 2013. Apalagi, posisi mereka sama. (io/c16/ham)
<
Story provided by Jawa Pos
