David da Silva bersama Aldi, fisioterapis Persebaya, melakukan pemanasan pada jeda pertandingan Persebaya melawan PSM Makassar Sabtu lalu (10/11).

Persebaya melakukan segalanya untuk secepatnya memulihkan kondisi David da Silva. Saat sang pemain mengutarakan keinginannya untuk mendatangkan pelatih khusus asal Brazil, permintaan itu dipenuhi.

Adalah Emilio, pelatih yang didatangkan Persebaya ke Surabaya untuk membantu Da Silva. Datang sejak 29 Oktober lalu, dia setiap hari mendampingi Da Silva menjalani menu latihan return to sport.

”David menyatakan keinginannya untuk dibantu pelatih dari Brazil saat tim sedang di Bali untuk menjalani laga melawan Persib (20 Oktober),” kata dokter tim Persebaya dr Pratama Wicaksana (12/11). ”Setelah manajer memberikan persetujuan, akhirnya segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mendatangkan Coach Emilio dipersiapkan,” lanjutnya.

David da Silva berlatih di bawah pengawasan Coach Emilio di Stadion Gelora Bung Tomo pada Kamis lalu (8/11).

Da Silva mengalami medial collateral ligament (MCL) lutut kanan dalam pertandingan melawan Arema FC pada 6 Oktober. Pada 8 Oktober, dia menjalani MRI untuk memastikan kondisi cederanya.

Setelah diketahui detail cederanya, sejumlah penanganan diberikan kepada pemain yang kerab dipanggil Bonek si gundul itu. Termasuk platelet rich plasma (PRP). Terapi itu untuk mempercepat proses penyembuhan

Setelah PRP, sejumlah program fisioterapi dijalani pemain yang dikenal disiplin itu. Hingga akhirnya dia masuk dalam tahap return to sport. Kedatangan Coach Emilio mempercepat Da Silva melewati tahapan itu. Kesamaan bahasa dan budaya sedikit banyak berpengaruh positif. 

Hingga pekan lalu, David menyatakan kesiapannya untuk bermain melawan Bhayangkara FC pada 26 November mendatang. Meski pada akhirnya, keputusan itu direvisi. Menjadi lebih cepat. Da Silva turun sebagai pemain pengganti dalam laga melawan PSM Makassar Sabtu lalu (10/11).

”Saya ucapkan terima kasih kepada Coach Emilio yang mau datang ke sini, membantu saya,” kata Da Silva. ”Juga tim medis, fisioterapi, dan semua pihak di Persebaya yang terus membantu dan memberikan dukungan kepada saya untuk secepatnya kembali bermain,” lanjutnya. 

Da Silva telah membuktikan, bahwa absen lima pekan tidak membuat ketajamannya hilang. Dalam laga melawan PSM, dia langsung mencetak gol pada menit ke-68. Kecepatan, ketangguhan, dan akurasi tembakannya tidak menurun sama sekali dibandingkan dengan sebelum cedera. 

”Senang bisa mencetak gol lagi dan top scorer. Tapi yang terpenting bagi saya adalah membantu Persebaya untuk meraih hasil maksimal sampai akhir musim nanti,” tandasnya. (*)

Populer

Flavio Persembahkan Gol untuk Opan
Saling Percaya dan Konfiden, Kunci Persebaya Menang Atas Persija
Gol Flavio-Rashid Bawa Persebaya Comeback
Eksekusi Penalti Gustavo Bikin Persebaya Tertinggal
Siapkan Banyak Strategi, Persebaya Percaya Diri Hadapi Persija
Persebaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 Zona Surabaya, U-15 Runner Up