Selangkah lagi Persebaya U-20 menjadi kampiun Elite Pro Academy U-20 2019. Malam ini, Young Green Force akan menghadapi Barito Putera dalam final di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Rifky Afryan dkk akan berjuang habis-habisan untuk mengangkat trofi juara.
Penampilan impresif pada babak delapan besar hingga semifinal menjadi bekal yang sangat berharga bagi Persebaya U-20. Tim besutan Uston Nawawi itu lolos ke semifinal dengan status juara grup. Mereka juga menjadi tim paling produktif dengan 17 gol selama delapan besar hingga semifinal. Berbanding 13 gol koleksi Barito Putera.
”Anak-anak harus fokus dan bermain disiplin,” kata Uston. ”Tim yang lolos ke final pastinya tim kuat, termasuk Barito Putera. Kami harus berjuang sangat keras untuk bisa menang,” lanjutnya.
Pelatih Persebaya U-20, Uston Nawawi bersama Kemaluddin dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan Final Elite Pro Academy U-20 di Hotel Grand Inna,Sanur Bali (Persebaya)
Persebaya U-20 mendapatkan suntikan amunisi yang sangat berharga jelang laga final. Tiga pemain timnas U-19, M. Supriadi, Rizky Ridho, dan Brylian Aldama, mendapatkan izin dari pelatih timnas Fakhri Husaini untuk membela Young Green Force. Ketiganya akan membuat lini depan semakin tajam.
Terbang dari Jakarta kemarin pagi, mereka sudah bergabung tim di Gianyar, Bali. Meski baru bergabung, Uston yakin tiga pemain itu tidak kesulitan melakukan adaptasi.
Selama ini, Supri dkk beberapa kali meninggalkan Persebaya U-20. Karena harus membela timnas maupun Persebaya senior. Namun, hal itu tidak mengurangi soliditas permainan mereka bersama Rifky Afryan dkk.
Jika juara, Persebaya U-20 akan mencetak sejarah. Ini adalah final perdana gelaran kompetisi U-20, yang merupakan pengganti perhelatan U-19 yang dihelat musim lalu. Laga final ini akan disiarkan langsung di kanal YouTube Persebaya.
Persebaya U-20 berhasil mencapai final seusai menaklukan PSIS Semarang U-20 dengan skor 3-1, Rabu lalu (9/10). Sedangkan Barito Putera U-20 menaklukan Bhayangkara FC U-20 dua gol tanpa balas.
”Semua pemain sudah siap. Memang ada beberapa pemain yang mengalami sedikit masalah fisik, namun kita akan lihat last minute bagaimana kesiapan mereka,” ungkap Uston.
Persebaya U-20 lolos ke final setelah menang 3-1 atas PSIS Semarang. Sebaliknya, Barito Putera U-20 lolos ke partai puncak dengan mengalahkan Bhayangkara FC U-20 di babak empat besar.
Tidak hanya gelar juara, sukses di ajang Elite Pro Academy juga akan menjadi pondasi yang kuat bagi Persebaya di Liga 1. Sebab, pemain-pemain U-20 maupun U-18 dan U-16, yang juga rangkaian Elite Pro Academy, akan menjadi andalan tim senior Persebaya tahun depan maupun tahun-tahun berikutnya.
Gelandang Persebaya U-20 Kemaluddin, juga tak kalah bersemangat. Pemain yang musim lalu membela tim U-19 dan tersingkir di babak delapan besar itu bertekad untuk merebut gelar juara.
”Ini adalah puncak dari perjuangan kami sejak babak awal. Kami siap menampilkan ciri khas kami yaitu ngosek dan ngeyel, untuk menjadi juara,” kata Kemal penuh keyakinan. (*)