SUASANA gayeng mewarnai pertemuan
antara manajemen Persebaya Surabaya dengan Bonek di Graha Pena kemarin. Forum
tersebut menjadi ajang komunikasi sekaligus menegaskan kesepakatan kedua pihak
untuk kebaikan Persebaya.
<
Presiden Klub Persebaya Azrul
Ananda menyampaikan kondisi terkini tim. Termasuk keputusan manajemen menghentikan
kontrak pelatih Iwan Setiawan. Azrul meminta Bonek ikut membantu menjaga
suasana untuk kebaikan tim.
<
"Materi tim ini mayoritas di isi
pemain muda. Dengan segala tekanan yang terjadi, sedikit banyak pasti berpengaruh
kepada mental mereka," kata Azrul. Break kompetisi Liga 2 selama puasa menjadi
momen tum untuk memperbaiki kondisi tim. "Berikan waktu dan keperca yaan
kepada kami untuk bekerja maksimal," ujarnya.
<
Juru Bicara Bonek Andie Peci sepakat
bahwa tim sebaiknya terus mendapat dukungan untuk mengarungi kompetisi. Bukan
malah diganggu dengan hal-hal yang bikin gaduh. Karena itu, dia berjanji tidak
ada aksi-aksi selanjutnya yang mengganggu suasana. "Semoga ini kegaduhan
terakhir," katanya.
<
Manajemen Persebaya dan Bonek juga
sepakat untuk menjalin komunikasi yang lebih baik. Terutama yang berkaitan dengan
suporter. Untuk itu, kedua pihak menunjuk perwakilan masing-masing untuk
memudahkan pola komunikasi. Puluhan perwakilan Bonek yang hadir menunjuk Andie
Peci sebagai koordinator.
<
Manajemen Persebaya memutus kontrak
pelatih Iwan Setiawan kemarin. Direktur Tim Persebaya Candra Wahyudi
mengungkapkan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan Iwan terkait dengan
keputusan tersebut.
<
"Keputusan ini diambil setelah mengevaluasi
kondisi yang terjadi selama beberapa pekan terakhir. Kami juga mempertimbangkan
suasana internal tim dan warga Surabaya," ujarnya. (io/c17/ca)
<
Story provided by Jawa Pos