Hampir empat bulan Persebaya tidak berlatih bersama di lapangan. Hampir seluruh pemain juga pulang ke kampung halaman masing-masing. Terpisah jarak dan waktu membuat rasa rindu hadir di benak masing-masing penggawa Green Force. Tidak Terkecuali Alwi Slamat.
Alwi yang sedang bertugas di kesatuannya ini mengaku merindukan kebersamaan tim Persebaya. "Yang paling saya kangen ya kebersamaan kita, latihan, biasanya pergi bareng-bareng, itu yang aku rindukan," ungkap Alwi.
Menurut pemilik nomor punggung 88 tersebut diantara skuad Persebaya, dirinya paling merindukan dua sahabatnya, Irfan Jaya dan Muhammad Hidayat. Bahkan untuk mengobati kerinduan, mereka bertiga sempat saling tantang lewat sosial media. Dalam tantangan tersebut, masing-masing dari mereka harus menendang bola untuk mengenai mistar gawang.
"Jelas kedua pemain itu bikin kangen, karena sering bersama selama ini di dalam maupun luar lapangan," aku Alwi.
Selain kedua sahabatnya, ternyata pencetak rekor VO2 Max tertinggi di tim Bajol Ijo itu juga merindukan guyonan Rendi Irwan. Menurut Alwi, Rendi memberikan banyak inspirasi baginya untuk melakukan keusilan.
"Kalau kangen becanda pasti semua setuju kalau kangen Cak Ren, beliau yang paling usil di tim dan justru bikin kangen suasana kekeluargaan itu," katanya.
Meski jauh dari keluarganya di Persebaya, Alwi tetap setia menjaga kondisi fisiknya. Beruntungnya bagi Alwi, statusnya sebagai TNI aktif mempermudahnya untuk rutin berolahraga.
"Saya sangat berterima kasih dengan atasan saya di sini, karena beliau mendukung saya bermain bola, makanya saya juga bisa main di luar (kesatuan)," terang Alwi. "Selama di tempat dinas kita dipermudah, setiap habis apel pagi kita minta waktu dari atasan untuk melakukan latihan, kebetulan di tempat dinas saya ada 7 pemain yang juga bermain di Liga 1 dan Liga 2, jadi kita latihan bersama," imbuhnya.
Tidak hanya diijinkan berlatih bersama rekan pesepakbola yang lain. Kesatuan tempat pemain asal Tulehu tersebut juga menyediakan pelatih bagi mereka. Harapannya agar saat Alwi dkk tidak mengalami penurunan fisik saat kembali ke tim mereka. (*)
