BEGITU regulasi pembatasan usia
diketok kemarin, jumlah pemain Persebaya Surabaya yang awalnya 21 menyusut
menjadi 20. Penyebabnya, pemain kawakan Mat Halil terkena dampak regulasi batas
usia 35 tahun bagi pemain senior di Liga 2 musim ini.
Dengan kuota maksimal 30 pemain
yang bisa didaftarkan, klub berjuluk Green Force itu masih memiliki slot
sepuluh pemain yang bisa dimaksimalkan. Tentu saja dengan catatan hanya dua
pemain senior yang bisa ditambahkan dan delapan sisanya di bawah usia 25 tahun.
Untuk pemain di bawah 25 tahun,
di skuad Persebaya saat ini terdapat lima pemain jebolan klub internal yang
selama ini bergabung latihan. Mereka adalah Mei Handoko Prastiyo (Indonesia
Muda), Jayadin Udin Lessy (Anak Bangsa), Arif Rachman (El Faza), Adam Maulana
(Al Rayyan), dan M. Jalaludin (Bintang Angkasa).
Pelatih Persebaya Iwan Setiawan
mengatakan bahwa setidaknya ada dua pemain yang memiliki prospek. "Kesempatan
untuk itu pasti ada. Namun, tidak dalam waktu dekat karena mereka masih butuh
waktu untuk ditempa," ucap pelatih yang selama ini terkenal gemar dengan
talenta muda.
Pernyataan pelatih asal Medan itu
memang benar adanya. Dalam beberapa agenda terakhir, lima pemain tersebut
memang mulai diberi porsi lebih untuk berproses bersama tim utama. Istimewanya,
mereka sama sekali tidak canggung.
Menurut Iwan, bila progres para
pemain itu terus stabil, bukan tidak mungkin mereka akan diikat. Apalagi, bursa
transfer pemain dibuka hingga 30 April mendatang. "Paling cepat, tengah musim
mereka bisa bergabung bersama tim ini di Liga 2. Atau kalau ingin aman, tahun
depan," lanjutnya. (io/c4/ham)
<
Story provided by Jawa Pos