Sebagai salah satu kekuatan penggerak masyarakat, Persebaya dipercaya Kodam V Brawijaya untuk mensukseskan kegiatan vaksinasi. Klub kebanggaan arek-arek Suroboyo mendapatkan jatah vaksin untuk dibagikan ke masyarakat khususnya Bonek.
"Alhamdulillah kita berhasil membantu 700 Bonek untuk mendapatkan jatah vaksin. Ini berkat bantuan Kodam V Brawijaya yang mempercayakan Persebaya sebagai salah satu penyalur jatah vaksin untuk masyarakat. Terima kasih Kodam V Brawijaya. Kita juga berterimakasih kepada Bonek yang antusias untuk mengikuti kegiatan vaksinasi ini," terang sekretaris tim Ram Surahman.
Antusiasme suporter fanatik Persebaya sebenarnya sudah terlihat sejak hari pendaftaran. Hanya dibutuhkan waktu 20 menit sejak dibuka pada hari Jumat (2/7) malam, pendaftar langsung melebihi kuota.
"Mohon maaf, kita sampai harus menolak dan tidak bisa memberikan kesempatan vaksin bagi beberapa pendaftar, karena memang kuota terbatas," kata pria asal Gresik tersebut.
Kegiatan yang dilakukan pada hari Minggu (4/7) pagi tersebut digelar dengan sangat tertib. Bertempat di lapangan Makodam V Brawijaya, sebanyak 700 orang dibagi dalam tiga gelombang. Hasilnya, tidak tampak kerumunan maupun desak-desakan massa yang ditimbulkan dari kegiatan ini.
Sementara itu, beberapa pemain juga tampak mengikuti kegiatan vaksinasi. Mereka adalah pemain yang bari didatangkan oleh Persebaya setelah gelaran Piala Menpora. Seperti yang diketahui, pada saat turnamen pramusim, seluruh anggota tim mendapatkan jatah vaksin.
"Hari ini Johan Yoga dan Fernando Pamungkas yang ikut vaksin. Kita kejar terus agar semua pemain mendapatkan vaksin. Karena kabarnya akan jadi salah satu syarat pendaftaran," terang Ram.
"Kalau untuk pemain asing sedang kita usahakan mendapatkan vaksin juga. Kalau untuk program pemerintah seperti hari ini kan khusus WNI. Tapi pasti mereka sudah dapat vaksin sebelum kompetisi," pungkasnya.
Persebaya tidak menutup kemungkinan untuk menggelar kegiatan serupa. Manajemen klub kebanggaan arek-arek Suroboyo tersebut menyatakan siap apabila Kodam V Brawijaya maupun instansi pemerintah lainnya mempercayakan Persebaya sebagai penyalur jatah vaksin. (*)