Pertemuan kedua tim legendaris memang menjanjikan permainan yang menarik. Persebaya dan Persija sama-sama bermain lepas dan mencetak gol. Skor 1-1 pun menjadi penutup di 45 menit pertama.
Jika biasanya Persebaya yang mencuri gol di menit pertama, justru kali ini berbeda. Bajol Ijo kecolongan gol cepat dari Marco Simic yang memanfaatkan kesalahan antisipasi dari Arif Satria. Macan Kemayoran unggul saat pertandingan belum genap berjalan dua menit.
Terlecut gol cepat, Persebaya memberikan perlawanan. Taisei Marukawa sempat mengancam dengan umpan crossing cantik ke arah tengah kotak penalti. Arsenio yang menyambut bola gagal mengkonversikannya menjadi gol.
Kesempatan kedua didapatkan Valpoort semenit berikutnya. Mendapatkan umpan dari Taisei lagi, Valpoort memilih untuk berbalik badan dan melepaskan tendangan. Sayang masih terlalu lemah.
Gol balasan baru tercipta pada menit ke-13. Berawal dari gerakan Taisei Marukawa di dalam kotak penalti Persija harus dijatuhkan oleh pemain belakang. Itu membuat Thoriq Alkatiri menunjuk titik putih.
Taisei sendiri yang mengambil eksekusi berhasil menjebol gawang Andritany Ardhiyasa. 1-1 Persebaya menyamakan kedudukan.
Pertandingan makin panas begitu skor imbang. Kedua tim melakukan jual beli serangan. Sedikitnya di kubu Persebaya saja sudah melepaskan enam tendangan.
Salah satunya diciptakan oleh pemain pengganti Reva Adi. Tendangan dari jarak jauh pada menit ke-31 hampir saja menjebol gawang Persija. Namun Andritany masih sigap menghalau bola.
Hingga babak pertama usai tidak ada lagi gol tercipta. Dua tim legendaris bermain sama kuat. (*)
