Persebaya harus gigit jari di laga eksebisi bertajuk Surabaya 729 Game. Bajol Ijo ditumbangkan tim tamu dengan skor tipis 1-2. Namun Aji Santoso justru melihat harapan di dalam diri anak asuhnya.
Alwi Slamat dkk sebenarnya bermain cukup impresif. Babak pertama berhasil dikuasai meski secara materi pemain, bisa dikatakan Persis lebih mentereng. Nama-nama yang kenyang pengalaman seperti Abduh Lestaluhu, Fabiano Beltrame dan Samsul Arif diturunkan sejak menit awal.
Gol yang ditunggu-tunggu baru tercipta di babak kedua. Umpan Ahmad Nufiandani berhasil disambut oleh sundulan kepala Januar Eka. Bola yang mengarah ke pojok atas gawang gagal dihalau penjaga gawang Persis. 1-0 Persebaya unggul.
Sayang keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Mantan penyerang andalan Persebaya, Samsul Arif membobol gawang Andhika Ramadhani dua kali. Serta membuat pertandingan ditutup untuk kemenangan Persis.
Menanggapi hasil pertandingan, Aji memilih tenang. Baginya pra-musim memang adalah ajang untuk mengevaluasi hasil latihan.
"Sudah saya bilang kondisi pemain masih jauh dari 100 persen. Tapi mereka justru bisa mulai memahami kemauan saya. Ya meskipun masih harus banyak yang diperbaiki," terang pelatih terbaik Liga 1 2021/2022 tersebut.
"Ini juga pra-musim, justru ini momentum untuk memperbaiki lewat program latihan. Karena kompetisi juga masih panjang," sambungnya.
Aji menambahkan dalam waktu dekat dirinya belum akan mengagendakan uji coba. Fokus utamanya saat ini adalah memperbaiki kondisi fisik pemain. (*)