Persebaya kembali menggelar laga uji coba tertutup. Sore tadi, salah satu tim Liga 2 Persela Lamongan menjadi lawan tanding Bajol Ijo. Hasilnya Alwi Slamat dkk berhasil menang dengan dua gol tanpa balas.
Melawan anak asuh Fakhri Husaini, Persebaya dibuat kesulitan. Strategi high pressing diberlakukan lawan sejak menit awal. Butuh tenaga ekstra untuk mengalirkan bola ke pertahanan Persela.
Aji Santoso akhirnya memanfaatkan kedua sayapnya untuk berekreasi. Sedikitnya empat umpan crossing berhasil dikirimkan ke kotak penalti Persela di babak pertama. Salah satu umpan dari Sho Yamamoto harus dihalau menggunakan tangan oleh barisan pertahanan Persela dan membuahkan hukuman penalti.
Silvio Junior dengan dingin mengambil eksekusi tersebut. 1-0 Persebaya unggul.
Sementara itu, Permainan keras Persela juga membuahkan korban, Higor Vidal dan Koko Ari harus ditarik keluar karena benturan dengan penggawa Laskar Joko Tingkir.
Di babak kedua Aji memperkuat sayapnya dengan memasukkan Supriadi. Terbukti, Supri berhasil menciptakan tiga peluang berbahaya lewat kecepatannya menembus pertahanan. Satu peluang berbuah kartu merah untuk penjaga gawang Persela. Tidak hanya itu, kerja samanya dengan Januar Eka berhasil membuahkan gol kedua Persebaya.
Melihat permainan anak asuhnya, Aji mengaku puas. Lagi-lagi bukan skor yang menjadi perhatiannya. Melainkan kemampuan pemain dalam menterjemahkan starategi ke dalam lapangan.
"Setelah pemusatan latihan saya melihat ada perkembangan pemain. Baik fisik dan cara bermain. Ini yang harus terus dipupuk dan dikembangkan sampai kompetisi nanti," ungkap pelatih berlisensi AFC A Pro tersebut.
Dirinya juga mengapresiasi perkembangan pemain asing. Menurutnya kesemuanya sudah berkembang sesuai dengan yang diharapkan.
"Kita tidak perlu menilai dari yang kemarin. Beri mereka waktu dan membuktikan di kompetisi. Saya rasa mereka sudah beradaptasi dengan baik dan bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Gak ada masalah," tandasnya.
Selanjutnya Persebaya akan menjalani satu kali lagi uji coba. Pada tanggal 17 Juli nanti tim kebanggaan arek-arek Suroboyo akan menghadapi tantangan PSIM Jogjakarta. Di laga yang bertajuk Going Strong Game itu, sekaligus menjadi ajang launching tim untuk mengarungi Liga 1 musim 2022/2023. (*)
