LIBURAN telah berakhir. Sekarang
saatnya para pemain Persebaya Surabaya kembali berfokus dalam latihan demi
menyongsong pertandingan pemungkas grup 5 Liga 2 melawan Persinga Ngawi pada 14
September nanti di Gelora Bung Tomo, Surabaya.
<
Ya, kemenangan menjadi harga mati
bagi klub berjuluk Green Force itu apabila ingin menjuarai grup 5. Sebab,
selisih Persebaya dengan pesaing terdekatnya, Martapura FC, hanya satu angka
(26-25). Pada laga pemungkas, Martapura FC akan menjamu Madiun Putra (10/9).
<
Kalau Martapura menang, Persebaya
kudu menang. Kalau Martapura hanya imbang, kalah sekalipun Persebaya tetap
lolos sebagai juara grup karena koleksi angkanya sama, tapi unggul
head-to-head. Namun, pelatih Angel Alfredo Vera menginginkan kemenangan.
<
Setelah libur sejak 29 Agustus, asisten
pelatih Persebaya Esteban Busto yang memimpin latihan lantaran Alfredo izin
karena anaknya sakit memulai sesi yang tidak begitu berat di Stadion Gelora
Bung Tomo, Surabaya. Hanya joging dan latihan passing, kemudian game kecil
separo lapangan.
<
"Ini untuk jaga kondisi saja.
Libur cukup panjang, jadi harus pelan-pelan," kata Esteban. Menurut dia, dengan
latihan game, insting bola pemain terasah lagi. "Ringan, tapi berbobot,"
lanjutnya.
<
Ada tiga pemain yang belum
bergabung dalam latihan pertama kemarin. Mereka adalah Fandry Imbiri, Rahmat
Juliandri, dan Yogi Novrian. Fandry sedang melakukan upacara keagamaan bersama keluarga.
Rahmat izin ada keluarga yang menikah. Sementara itu, Yogi masih bertugas di kesatuannya,
Divisi I Kostrad Cilodong, Depok.
<
Esteban bersyukur Rendi Irwan dkk
bisa menjaga kondisi selama liburan. Tidak ada satu pemain pun yang fisiknya mengecewakan.
(rid/c19/ham)
<
Story provided by Jawa Pos