Song Ui-Young mencatatkan dua asisst dalam laga Anniversary Game 96th melawan Persija Jakarta. (Persebaya)

Persebaya mendapatkan banyak pelajaran dari dua laga preseason yang telah dijalani. Melawan Bali United dalam Surabaya 730 Game (28/5), lalu kontra Persija Jakarta dalam Anniversary Game ke-96 pada Minggu lalu (18/6). Pelatih Persebaya Aji Santoso telah menjajal hampir seluruh pemain, sudah punya kerangka tim utama maupun kedua untuk Liga 1 2023/2024 yang akan dimulai pada 1 Juli mendatang.

Dalam laga melawan Persija, Aji memberikan apresiasi khusus kepada dua pemain asing baru yang baru bergabung Song Ui-Young dan Dusan Stevanovic. Keduanya menunjukkan permainan yang bagus, meski masih terkendala persiapan minim yang membuat stamina mereka tidak sebagus pemain lain yang telah ikut dalam persiapan tim awal sejak bulan lalu.

”Song ini pemain pintar, meski baru empat kali latihan bersama tim, kondisi belum 100 persen, sudah memberikan warna yang signifikan pada permainan tim,” kata Aji. ”Ia hanya perlu mencapai konfisi fisik yang ideal, ia akan lebih baik lagi, menjadi andalan Persebaya,” lanjutnya.

Song tampil selama 73 menit sejak kickoff. Gol pertama Persebaya melalui Yohanes Kandaimu berawal dari umpan tendangan pojok Song yang diteruskan Paulo Victor lalu ditanduk pemain asal Papua itu. Lalu gol kedua Bajol Ijo lahir berkat assist pemain asal Korea Selatan berkebangsaan Singapura tersebut.

Dusan bermain lebih singkat. Pemain asal Serbia itu memang datang paling belakang, paling terakhir dibandingkan Song sekali pun. Ia dimasukkan pada menit ke-71 menggantikan Riswan Lauhin beberapa saat setelah Aji Kusuma mencetak gol penyama kedudukan untuk Persija.

Aji menilai Dusan mampu mengkoordinir lini pertahanan dengan sangat baik. Berduet dengan Kadek Raditya yang menggantikan Kandaimu, tidak ada ancaman serius ke gawang Persebaya yang dijaga Andhika Ramadhani.

“Dusan saya turunkan di 15 menit terakhir, hadirnya Kadek dan Dusan membuat build up baik sekali. Ketenangan Kadek dan aggresifnya Dusan sangat bagus,” papar Aji.

Selain Dusan dan Song, empat pemain asing lain sudah dipahami gaya mainnya dengan sangat baik oleh Aji. Bruno Moreira, Sho Yamamoto, Victor, dan Ze Valente, sudah membela Persebaya di musim–musim sebelumnya.

Di posisi bek tengah, ada Salman Alfarid yang dalam laga melawan Persija tidak diturunkan. Namun, Aji sudah tahu bagaimana permainan pemain yang juga bisa main di posisi bek kiri itu karena sebelumnya ditampilkan full time saat menang 3-1 melawan Bali United.

Seperti halnya Salman, striker sarat pengalaman Ferdinand Sinaga juga tidak diturunkan melawan Persija. Dalam laga melawan Bali United, Ferdinand mencetak satu gol kemenangan Bajol Ijo.

Brylian Aldaman dan Rizky Dwiyan adalah di antara pemain lain yang tidak diturunkan melawan Persija namun sudah tampil bagus dalam laga melawan Bali United. Dari dua laga uji coba yang sudah dilangsungkan, tim pelatih sudah mendapatkan gambaran jelas kerangka tim untuk Liga 1 nanti. Kerangka tim akan dimatangkan lagi dalam laga preseason terakhir melawan Persis Solo pada 24 Juni nanti di Stadion Manahan. (*) 

Populer

Flavio Persembahkan Gol untuk Opan
Saling Percaya dan Konfiden, Kunci Persebaya Menang Atas Persija
Gol Flavio-Rashid Bawa Persebaya Comeback
Eksekusi Penalti Gustavo Bikin Persebaya Tertinggal
Siapkan Banyak Strategi, Persebaya Percaya Diri Hadapi Persija
Persebaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 Zona Surabaya, U-15 Runner Up