Song Ui-Young mendapatkan panggilan timnas Singapura dalam rangkaian FIFA Matchday bulan September ini. Ia akan pulang ke negara kota itu, untuk bermain dalam dua pertandingan melawan Tajikistan dan Taiwan. Sebelum pulang, Song masih bisa membela Persebaya dalam pertandingan melawan Borneo FC pada Minggu nanti (3/9) di Stadion Gelora Bung Tomo.
Dipanggilnya Song ke timnas Singapura tentu saja tidak lepas dari permainan impresifnya bersama Persebaya. Terutama dalam empat pertandingan terakhir ketika Persebaya ditangani pelatih Caretaker Uston Nawawi. Persebaya meraih tiga kemenangan dan sekali seri.
Meski harus membela timnas Singapura, Song tidak akan alpa membela Persebaya. Dikarenakan, jadwal Liga 1 musim ini sudah tidak berbenturan dengan FIFA Matchday. Song akan membela Singapura melawan Tajikistan pada 8 September, lalu melawan Taiwan pada 12 September. Nah, setelah lawan Borneo, Persebaya baru akan tanding lagi pada 17 September melawan Madura United. Tidak ada yang bentrok.
Song sendiri menatap laga melawan Borneo FC dengan kepercayaan diri tinggi. Bermain di kandang sendiri, ia yakin Bajol Ijo bisa meraih poin penuh.
”Bagi saya, laga ini sangat penting. Karena itu saya sangat termotivasi untuk membawa tim menang dan meraih tiga poin. Dan kami semua pemain sudah melakukan persiapan dengan sangat luar biasa. Kami akan melakukan yang terbaik untuk dapat tiga poin,” tandasnya.
Salah satu penampilan terbaik Song musim ini adalah saat ia mencetak gol kemenangan 1-0 saat melawan PSM Makassar. Selain itu, ia menjadi jangkar lini tengah bersama Andre Oktaviansyah. Tangguh dalam bertahan, cair dalam mengalirkan bola saat offense.
Semakin kesini, Song mengungkapkan semakin padu dengan Cobra, sapaan Andre. Keduanya bisa saling mengisi saat menyerang maupun bertahan.
”Dia (Cobra) pemain yang sangat bagus, punya disiplin yang sangat bagus sebagai seorang midfielder. Dan Coach Uston memberi kami kepercayaan, kami harus memanfaatkan dengan menerapkan taktiknya di lapangan,” ujar Song. (*)