Tribun keluarga di gate 1 Stadion Gelora Bung Tomo lebih meriah Minggu lalu (3/9) jelang pertandingan Persebaya vs Borneo FC. Sebanyak 300 anak ikut dalam Lomba Mewarnai Bersama Antangin Junior. Didampingi ayah dan ibundanya, anak-anak tersebut dengan semangat menggambar di kursi. Bahkan ada beberapa yang membawa meja lipat agar lebih maksimal.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persebaya Ram Suharman mengatakan, sejak Lomba Mewarnai Bersama Antangin Junior diumumkan pada hari Rabu (30/8), antusiasme calon peserta untuk mendaftar cukup tinggi. Bahkan dalam beberapa jam saja perdaftaran harus ditutup karena kuota sudah penuh.
”Pagi hari kita membuka pendaftaran dan malamnya kita tutup, ada sekitar 300 orang yang mendaftar. Ini awal yang bagus,” kata Ram. ”Ini satu-satunya di Indonesia, lomba menggambar di tribun keluarga sebelum menyaksikan jalannya pertandingan. Jadi kita akan kampanyekan agar keluarga yang datang akan lebih nyaman berada di stadion,” sambungnya.
Dalam pelaksaan lomba, dimulai pukul 13.00 WIB, anak-anak diberikan waktu hingga maksimal 15.00 WIB untuk mewarnai. Itu bersamaan dengan jadwal kick-off Persebaya melawan Borneo FC. Hal itu dijalankan agar orang tua maupun anak peserta lomba mewarnai bisa fokus menyaksikan jalannya pertandingan.
”Adik-adik peserta lomba mewarnai, Bonek cilik ini, kelak akan menjadi Bonek. Ini adalah upaya kita mengkader suporter Persebaya dengan cara yang baik,” jelas Ram.
Sementara itu, Novan salah satu orang tua peserta Lomba Mewarnai Bersama Antangin Junior mengapresiasi terobosan manajemen Persebaya. Klub kebanggaan Surabaya ini terus melakukan upaya untuk menjadikan tribun keluarga lebih nyaman. Novan jauh-jauh dari Jombang mengantarkan anak sulungnya, Gusti (9 tahun), mengikuti lomba tersebut.
”Selain mengasah bakat anak sekalian mengajak nonton Persebaya langsung di stadion, semoga kedepan ada lagi inovasi di gate 1,” tandasnya. (*)