PERSEBAYA Surabaya memang berkuasa
di puncak klasemen grup C babak 16 besar Liga 2. Tetapi, koleksi angka mereka
sama banyak dengan Persigo Semeru FC (4 poin). Malam ini klub berjuluk Green
Force itu punya peluang menjadi penguasa tunggal di puncak klasemen sementara.
<
Syaratnya, mereka menang atas
Persigo Semeru di Gelora Bung Tomo, Surabaya, nanti malam. Bukan hanya semakin
berkuasa. Kemenangan tersebut juga membuat Persebaya semakin dekat dengan
kelolosan ke babak delapan besar. Apalagi kalau Kalteng Putra tertahan oleh
PSBS Biak di Gelora Delta, Sidoarjo, sore nanti.
<
Persebaya punya modal besar untuk
menang. Selain karena tidak terkalahkan di kandang, Green Force mencatatkan tujuh
kemenangan dan sekali imbang serta mencetak 23 gol dan hanya kebobolan tiga
kali. Persebaya juga tidak tersentuh kekalahan dalam 14 pertandingan terakhir
di Liga 2.
<
Sedangkan Persigo Semeru pernah
dua kali kalah dalam laga tandang musim ini. Ketika di fase grup, mereka kalah
oleh Celebest FC 0-2 (23/4) dan Madura FC 0-1 (29/7). Namun, ketika bertandang
ke tim yang bermarkas di Pulau Jawa, mereka tidak tersentuh kekalahan.
<
Mereka menang atas tuan rumah Persekap
Pasuruan 1-0 (22/5) dan Persekam Metro FC 3-0 (6/8). Selain itu, mereka bisa
menahan imbang PSBS Biak (26/9) yang selama babak 16 besar memainkan
pertandingan kandang di Gelora Delta, Sidoarjo.
<
"Apa pun kondisinya, kami harus
menang. Saya sudah evaluasi dengan pemain tentang kekurangan di dua laga sebelumnya.
Sekarang saya menginginkan pemain depan lebih tenang ketika sudah di depan
gawang. Peluang yang ada nanti harus dimanfaatkan dengan baik," ungkap pelatih
Persebaya Angel Alfredo Vera kemarin.
<
Karena semua pemain berada dalam kondisi
fit, Alfredo tidak akan banyak mengubah skuad terbaiknya dalam beberapa laga
terakhir. Rotasi mungkin terjadi hanya di winger kiri yang biasa dihuni Thaufan
Hidayat bakal digantikan oleh Oktafianus Fernando yang selama ini absen karena
cedera.
<
"Tetap tidak banyak perubahan di
sini. Saya tidak punya banyak waktu untuk utak-atik. Yang terpenting semua pemain
siap untuk bertanding dan mendapat tiga poin," imbuh pelatih yang membawa
Persipura Jayapura menjuarai Indonesia Soccer Championship (ISC) A musim lalu
itu.
<
Berbeda dengan Alfredo yang menyatakan
tidak melakukan banyak perubahan, justru tamunya akan mencoba sesuatu yang
berbeda. Kalau sebelumnya pelatih Persigo Semeru Putut Widjanarko memainkan
skema 3-5-2 kala melawan Kalteng Putra (22/9) dan PSBS (26/9), saat menghadapi
Persebaya pendekatannya bakal beda.
<
Menurut dia, demi meredam
kecepatan sayap Persebaya yang lincah, ada kemungkinan dia akan melakukan mirroring dengan menerapkan 4-3-3.
(dit/c4/ham)
<
Story provided by Jawa Pos