Persebaya mencatatkan clean sheet di seluruh laga uji coba selama masa preseason ini. Selalu menang dengan skor besar. Baik Rakha FC, Persibo Bojonegoro, maupun tim PON Jatim. Namun, tim pelatih menyatakan siapa saja yang akan menjadi starter di Liga 1 nanti belum final.
Coach Paul Munster bersama tim pelatih masih akan terus menilai siapa yang layak menjadi starter. Baik di lini depan, tengah, maupun belakang. Kompetisi yang positif antar pemain masih akan terbuka, siapa yang lebih baik akan mendapatkan posisi starting eleven.
”Saya punya gambaran, tapi perlu juga untuk rotasi agar bisa melihat pemain. Mereka perlu menunjukkan kualitasnya karena kami menginginkan persaingan. Kami memiliki dua pemain di setiap posisi, jadi ada persaingan. Kita masih punya waktu satu bulan, tiga minggu,” jelas Munster.
Di posisi centre back misalnya, ada beberapa kombinasi yang dicoba Munster. Ada Riswan Lauhin - Kadek Raditya, Riswan - Randy Hadson May, dan terakhir duet Slavko DamjanoviÄ - Kadek. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri. Sehingga semua masih punya potensi untuk menjadi starter.
”Masih akan ada beberapa uji coba lagi untuk menentukan siapa yang akan jadi starter,” kata Munster.
Terkait persaingan di posisi belakang, Riswan mempunyai tekad tersendiri agar menjadi pilihan utama pelatih. Ia menambah jam latihan tersendiri usai latihan bersama berakhir dengan menambah porsi latihan di gym.
”Dari libur latihan kemarin hingga sekarang saya selalu menambah porsi latihan sendiri agar kuat dalam bertahan dan meningkatkan insting dalam membaca pergerakan lawan. Untuk siapa yang dipasang, saya selalu siap. Kami semua bersaing secara positif, yang paling penting Persebaya menangan,” tandasnya. (*)