Punggawa Bajol Ijo saat melakukan pemanasan sebelum latihan dimulai di Lapangan Thor, Senin (15/10) sore. (Persebaya)

Persebaya akan melanjutkan perjuangan di Liga 1 2024/ 2025 Jumat nanti, 18 Oktober 2024. Memainkan matchday 8, Green Force akan melawat ke kandang Persib Bandung. Pertandingan itu bersifat tanpa penonton karena tim tuan rumah mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI. Satu keuntungan, namun Pelatih Persebaya Paul Munster menyatakan hal itu tidak akan mempengaruhi fokus timnya.

Tanpa penonton bagus buat kita, tetapi sebagai tim tamu bermain di kandang lawan tentu kita harus fokus pada permainan sendiri. Mereka adalah salah satu klub terkuat di Liga 1,” jelas Munster.

Persib sejauh ini belum terkalahkan sampai matchday 7. Sama seperti Persebaya dan Borneo FC. Persib ada di peringkat keempat klasemen sementara karena empat kali seri. Persebaya Memuncaki klasemen dengan hasil dua kali seri. Sedagkan Borneo FC seri 3 kali ada di peringkat kedua.

Artinya, jika melihat klasemen sementara, Persib adalah salah satu lawan terberat yang akan dihadapi Persebaya di awal musim ini. ”Kami percaya diri, persiapan berjalan dengan baik, kami akan berjuang membawa pulang poin,” kata Munster.

Kecuali Muhammad Hidayat yang sedang menjalani pemulihan, seluruh pemain Persebaya bisa main lawan Persib. Pun tiga pemain timnas, rencananya besok malam sudah tiba di Jakarta, dan akan langsung bergabung tim di Bandung.

”Kita ada tiga pemain Timnas, tentu menjadi tambahan amunisi untuk laga mendatang. Mereka langsung di Bandung,” tandasnya.

Sebaliknya, Persib tidak bisa memainkan gelandang naturalisasi Marc Klok. Dia harus absen karena mendapatkan sanksi larangan bermain dari Komdis.

”Klok absen tidak akan menjadi masalah buat mereka. Mereka ada Adam Alis, satu sampai tiga pemain asing absen, ada pemain lainnya, ada pemain naturalisasi seperti Victor (Igbonefo). Kita akan fokus pada tim sendiri,” tutup Munster. (*)

Populer

Siapkan Banyak Strategi, Persebaya Percaya Diri Hadapi Persija
Persebaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 Zona Surabaya, U-15 Runner Up
Coach Paul: Liga 1 itu Marathon, Tapi Laga Klasik Krusial untuk Kami Menangkan
Rebut 6 Poin di Madura, Persebaya U-18 Jaga Peluang ke Delapan Besar
Alfredo Nararya, Pemain Persebaya U-16 yang Juga Jago Sains
Solid dan Kompak Sepanjang Pertandingan, Kunci Kemenangan Persebaya