BELUM jelasnya jadwal babak 8
besar Liga 2 memengaruhi persiapan tim. Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera memanfaatkannya
dengan mengutak-atik formasi starting
eleven. Misalnya, yang terlihat pada sesi latihan di lapangan Polda Jatim
kemarin sore (19/10).
<
Beberapa kali Alfredo melakukan
pergantian pemain. Sejumlah pemain juga dicoba di posisi anyar. Salah satunya
adalah Said Mardjan. Pemain asal Tahuna, Sulawesi Utara, itu biasanya
beroperasi di bek kiri. Nah, kemarin dia dijajal bermain sebagai bek tengah berduet
dengan Rachmat Juliandri.
<
Bermain sebagai stopper sesungguhnya bukan hal baru bagi
Said. "Waktu masih main di PSIM, kadang-kadang saya juga jadi stopper waktu latihan. Lagi pula, sebenarnya
bukan hal yang sulit karena posisi saya biasanya bek kiri. Saya tinggal geser
ke tengah saja," ungkap pemain 24 tahun tersebut.
<
Hal yang sama dialami winger
Oktafianus Fernando. Absennya Misbakhus Solikin akibat cedera membuat Ovan
- sapaan Oktavianus Fernando- bermain di posisi gelandang serang. Hasilnya
lumayan. Ovan mencetak satu gol dan memberikan satu assist.
<
Untuk kali pertama, dia bermain
di posisi gelandang serang. Dalam 11 penampilan di pertandingan resmi maupun
saat latihan, mantan pemain Persita Tangerang itu selalu berada di sayap, baik
kiri maupun kanan. Namun, sebenarnya bermain sebagai gelandang serang bukan hal
baru buat Ovan.
<
"Waktu main di Persita
(2015- 2016), saya juga beberapa kali main gelandang serang. Di Persebaya memang
baru pertama. Buat saya, apa pun yang diminta coach, pemain harus siap. Saya juga tidak bisa bilang lebih cocok
yang mana karena nanti coach yang
menilai," terang pemain jebolan klub internal Persebaya, Indonesia Muda,
tersebut.
<
Menurut Alfredo, eksperimen itu
memang didasari absennya beberapa pemain. Namun, dia juga ingin tahu penampilan
anak asuhnya ketika dicoba di posisi baru. "Kalau pemain bisa banyak posisi,
akan makin banyak opsi. Saya lihat mereka juga cukup bagus (di posisi baru,
Red). Ini bisa jadi solusi kalau nanti di pertandingan kami kekurangan pemain akibat
cedera atau akumulasi," jelas pelatih asal Argentina tersebut.
<
Untuk mematangkan skema
permainan, Green Force - julukan Persebaya- bakal melakoni uji coba melawan El Faza,
salah satu klub internal Persebaya. "Supaya pemain tidak kehilangan feeling bola. Hasil latihan beberapa
hari terakhir ini akan terlihat di uji coba. Pemain harus kembali rasakan
suasana pertandingan," tutur Alfredo. (dit/c14/ca)
<
Story provided by Jawa Pos