PEMBENTUKAN skuad Persebaya U-19 memasuki fase seleksi tahap kedua. Dari total 115 pemain hasil rekomendasi klub internal yang mengikuti seleksi tahap pertama, mengerucut menjadi 27 pemain. Calon skuad muda Green Force itu mulai berlatih, Jumat (9/2), di Lapangan Persebaya, Karanggayam.
Pelatih Persebaya U-19 Bejo Sugiantoro mengatakan, ke-27 pemain yang terpilih itu belum seratus persen aman statusnya. Mereka akan terus dipantau. Dengan menerapkan sistem promosi dan degradasi (promdeg), mereka yang dinilai kurang layak akan dikembalikan ke klub internal.
“Dengan sistem promdeg, ke-27 pemain ini kami matangkan lewat program latihan yang telah dipersiapkan untuk perkembangan mereka. Kalau memenuhi kriteria, akan lanjut terus hingga terbentuknya tim," imbuh mantan pemain timnas Indonesia ini.
Bejo bersama asisten pelatih Sony Setiawan dan Dedy Sutanto (pelatih kiper), akan rajin memantau Kompetisi Internal Persebaya musim 2018 yang rencananya akan mulai digelar Sabtu (10/2).
"Jadi tidak tertutup kemungkinan, pemain yang sudah tercoret dari seleksi tahap pertama, bisa promosi atau masuk lagi, menggantikan yang terdegradasi selama seleksi tahap kedua. Intinya, kami ingin skuad Persebaya U-19 nanti benar-benar diisi pemain terbaik di posisinya," sambung Bejo.
Bejo menambahkan, pada seleksi tahap kedua ini fokus ke daya tahan para pemain. Dia ingin para pemain bisa mengikuti instruksinya yang menekankan pada penguasaan bola. “Kami perlu tahu kemampuan pemain dalam menerjemahkan keinginan pelatih. Apalagi kami melihat permainan tim senior Persebaya di Liga 1 bertumpu pada ball possesion. Makanya kami banyak melakukan game 6x6," urainya.
“Kami membentuk dari dasar penguasaan bola. Makanya, pemain harus memperlihatkan kemampuan terbaiknya. Kalau tidak bisa mengikuti akan tercoret," lanjut mantan pelatih Persik Kediri ini.
Menurut pria yang semasa bermain menjadi bek ini menyebutkan jika Persebaya U-19 membutuhkan 25 pemain untuk mengarungi kompetisi. Namun dia tidak ingin tim U-19 ini hanya sekadar diikutkan di kompetisi saja. Tetapi bakal menjadi penopang ‎tim senior Persebaya.
“Tim ini kan embrio untuk Persebaya senior. Makanya kami akan coba usulkan ke manajemen agar bisa 30 pemain. Karena sistemnya kan akademi, jadi pemain U-19 bisa naik ke senior," pungkas Bejo. (*)