STATUS juara grup B memang berhasil disandang Persebaya Surabaya. Namun, status itu serasa tak sempurna. Sebab, pada laga terakhir penyisihan grup B (4/3), mereka dipaksa menyerah 1-2 oleh Cilegon United.
Nah, di semifinal malam nanti, Persebaya ditunggu Persibo Bojonegoro. Persibo yang lolos dengan status runner-up grup A memang "hanya" berstatus kontestan Liga 3 atau satu kasta di bawah Persebaya. Namun, pelatih Iwan Setiawan mengingatkan pemainnya untuk tidak memandang kasta lawan.
"Kekalahan kemarin (4/3) adalah pelajaran yang bagus untuk tim ini agar tetap membumi. Kami tidak boleh meremehkan lawan meski mereka berada satu kasta di bawah," jelas Iwan kemarin (5/3).
Dia merujuk perlawanan PSN Ngada yang juga kontestan Liga 3 pada laga pertama (28/2). Saat itu, Persebaya memang menang 4-2. Namun, PSN Ngada menunjukkan perlawanan yang ngotot. Mereka bahkan bisa mencetak gol cepat pada menit ketiga.
Nah, spirit yang sama bakal ditunjukkan Persibo. Karena itulah, Iwan memprediksi laga di Stadion Maguwoharjo, Sleman, nanti tak mudah buat Mat Halil dkk.
Namun, Iwan juga merasa lega. Sebab, saat melawan Cilegon United, dia menyimpan banyak pemain kunci. Beberapa pemain yang tidak turun saat kalah oleh Cilegon United, antara lain, Mat Halil, Sidik Saimima, Andri Muliadi, dan Oktavianus Fernando.
Nah, malam nanti, mereka kembali menghuni skuad inti. Kondisi penjaga gawang utama Dimas Galih yang sempat mengalami gangguan di paha kanan juga menunjukkan progres positif.
Optimisme juga disuarakan kubu Persibo. Apalagi, mereka sudah diperkuat kapten sekaligus penyerang andalan Bijahil Chalwa. Eks striker Persela itu harus absen saat timnya menang 1-0 atas Persiba Bantul (3/3) pada laga pemungkas grup A. Dia absen karena menerima kartu merah saat melawan Persikama (1/3).
Spirit menang pun langsung disuarakan Pelatih Persibo Bambang Pramudji. Dia menyatakan, pertemuan dengan Persebaya adalah "cita-cita" timnya di Dirgantara Cup. "Padahal, kami ingin bersua mereka (Persebaya, Red) di final," ujar Bambang. (io/c23/bas)