PERSAINGAN kompetisi Liga 3 Kapal Api Jawa Timur 2018 putaran kedua telah menanti PS Kota Pahlawan (KoPa). PS KoPa harus bekerja ekstra keras untuk memenuhi ambisi lolos ke fase berikutnya. Salah satu caranya adalah mengandaskan perlawanan Persegres Putra di Lapangan Semen Gresik, Minggu (1/7) sore.
Nangkring di posisi keempat klasemen sementara Grup B membuat langkah PS KoPa terjal. Mereka tertinggal 11 poin dari Malang United di posisi pertama. Bahkan, dengan runner up Lamongan FC pun, PS KoPa harus mengejar delapan poin.
“Harus kerja keras lagi di putaran kedua ini. Kami ingin melangkah lebih jauh. Untuk dapat memenuhinya tentu wajib tiga poin di setiap laganya. Termasuk saat melawan Persegres Putra,” tegas B. Pria Panca, manajer PS KoPa.
Menurutnya, hasil imbang di putaran lalu bisa menjadi pelecut semangat Ariel Sharon de Keyzer dkk. Panca menilai hasil pertemuan sebelumnya ibarat kekalahan. “Harus cari poin. Harus kerja keras lawan Persegres Putra,” jelasnya. “Saya berharap pertandingan ini berjalan lancar, fair play dan tidak merugikan kedua tim,” tuturnya.
Di kesempatan terpisah, pelatih PS KoPa Ahmad Rosyidin mengaku tidak mengetahui perkembangan Laskar Poesponegoro, julukan Persegres Putra. Meski demikian, dia meminta anak asuhnya untuk terus fokus hingga peluit panjang dibunyikan. “Kami akan bermain maksimal, mudah-mudahan bisa tiga poin,” bebernya.
Selama putaran pertama, PS KoPa mencetak tiga gol dan kebobolan lima kali. Sementara tuan rumah, meski menjadi juru kunci, sudah tujuh kali menjebol gawang lawan dan kemasukan 14 kali. “Kami sadar main tandang, maka pada awal-awal mungkin bermain save dulu,” ujar mantan caretaker Persebaya Surabaya ini.
“Sambil melihat perkembangan di lapangan, kalau ada kesempatan kami manfaatkan hingga menjadi keuntungan kami. Saya kira Persegres Putra nanti akan bermain menyerang, kami akan memperkuat lini tengah dan mengandalkan counter attack,” ungkap Ahmad. (*)