Orang tua pemain mendampingi anaknya saat mengikuti Turnamen Internal Persebaya KU-11 di Lapangan Persebaya, Karanggayam, Minggu (5/8). Para orang tua ini mendukung impian anak-anaknya menjadi pesepakbola. (Persebaya)

SUASANA meriah terlihat di laga perdana Turnamen Internal Persebaya KU-11 di Lapangan Persebaya, Karanggayam, Minggu (5/8) pagi. Ratusan penonton yang mayoritas merupakan orang tua pemain memadati tribun mendukung tim yang dibela buah hatinya. Bahkan mereka tak sungkan untuk bersorak-sorai kala kesebelasan sang anak bertanding.

Salah satunya adalah Sulipah. Ibu dari pemain El Faza A, Raza Gaenendra Prabowo tersebut sangat antusias mendukung puteranya. Ia bahkan rela datang beberapa jam sebelum pertandingan untuk memperoleh tempat duduk terbaik. Hal itu ia lakukan untuk menyaksikan puteranya bertanding.

Tak hanya itu, kedatangan Sulipah jauh sebelum El Faza A bertanding juga dilakukan agar sang putera bersiap terlebih dahulu. “Tim yang dibela anak saya main jam 10.00, tapi saya disini sudah dari pagi. Biar anak saya nggak terburu-buru dan mentalnya bagus, kan dia kepengen sekali jadi pemain Persebaya,” jelas warga Dukuh Kupang Barat tersebut.

Selain Sulipah, ada juga Sulis Tofya yang tak kalah semangat menyaksikan Turnamen Internal Persebaya KU-11. Wanita berkerudung tersebut datang untuk untuk menonton pertandingan bersama sang putera, Ahmad Oky Haris Prasetyo.

Terlebih lagi sang anak memiliki cita-cita menjadi pemain bola profesional di masa depan. “Anak saya suka nonton bola, jadi saya ajak kesini. Apalagi ini pertandingannya seru, dia jadi semangat,” kata ibu muda tersebut.

Tak hanya penonton yang sangat antusias, para pemain peserta event ini jauh lebih semangat. Seperti dua pemain cilik Putra Mars yaitu Farrel Ronaldo dan Faizal Hulul Zaki. Keduanya tampak sumringah dalam laga hari ini. Apalagi mereka berhasil membawa timnya menang atas Untag Rosita. “Senang, pengen masuk Persebaya U-13,” ujar keduanya dengan kompak

Malah kebahagian ganda dirasakan oleh Faizal. Selain timnya menang, penjaga gawang Putra Mars itu juga sangat senang bisa menepis tendangan penalti lawan. Padahal sebelumnya ia sempat merasa deg-degan. “Lawannya agak berat, jadi tadi sedikit deg-degan,” ungkap Faizal.

Tahun ini, ajang yang diikuti oleh 32 tim klub-klub internal hingga 2 September mendatang tersebut dihelat setiap hari Minggu. Dengan mengusung tujuan pembinaan, di setiap pertandingan kemampuan pemain akan dimonitor oleh tim talent scouting. Mereka yang terjaring dipersiapkan membela Persebaya U-13.

"Karena tujuannya adalah pembinaan, pemain-pemain yang ikut kami pantau. Mereka yang berpotensi akan kami bina dan asah potensinya agar saat berusia 13 tahun siap mengikuti kompetisi, seperti tim U-13 yang ikut di Turnamen Askot PSSI Surabaya kemarin," jelas Mariyono, ketua panitia Turnamen Internal KU-11. (*)

Hasil Turnamen Internal KU-11
Grup A
Anak Bangsa A 0-3 Fatahillah 354
Pelindo III 6-0 Al Rayyan B

Grup B
Farfaza FC 0-1 Bintang Timur B
PS AL 0-4 Indonesia Muda A

Grup C
Haggana B 0-1 HBS A
El Faza A 1-0 TEO A

Grup D
Polda Jatim 6-0 Maesa A
Bintang Timur B 0-0 Semut Hitam B

Group E
Indonesia Muda B 0-0 Al Rayyan A
HBS B 1-0 Haggana A

Group F
Anak Bangsa B 0-4 Putra Surabaya B
TEO B 1-0 Sasana Bhakti

Group G
Bintang Angkasa 0-0 Sasana Bhakti B
Putra Surabaya A 0-0 El Faza B

Group H
Maesa B 1-0 Semut Hitam A
Putra Mars 2-1 Untag Rosita

Populer

Brace Rashid Bawa Green Force Menang di Madura
Gol Rashid Bawa Unggul di Babak Pertama
Coach Paul Waspadai Madura United
Persebaya Junior Camp Hadir Kembali di Akhir Desember
Flavio Persembahkan Gol untuk Opan
Saling Percaya dan Konfiden, Kunci Persebaya Menang Atas Persija