MENGEJUTKAN raihan PS Kota Pahlawan (KoPa) di babak 16 besar Liga 3 Kapal Api Jawa Timur 2018 Grup K. Mereka mencatatkan hasil sempurna, tidak tersentuh kekalahan. PS KoPa bahkan menutup dengan kemenangan 1-0 atas PSSS Situbondo di Stadion Gajayana, Malang, Minggu sore (18/8).
Tiga kemenangan diraih PS KoPa melawan Persema 1953 dengan skor 3-0, kemudian menang tipis 1-0 masing-masing atas PSID Jombang dan PSSS. Yang membanggakan, gawang PS KoPa tetap perawan.
"Alhamdulillah. Bagi kami itu (tidak kebobolan) adalah bonus. Semua ini bisa diraih berkat kerja keras semua pemain," kata Ahmad Rosyidin, headcoach PS KoPa seusai pertandingan. "Yang pasti kami tidak boleh besar kepala dengan hasil ini. Perjalanan masih panjang," imbuhnya.
Apresiasi diberikan Ahmad kepada pemain yang diturunkan sore tadi. Bagaimana tidak, menghadapi PSSS di laga terakhir, PS KoPa hanya mempertahankan dua pemain inti, yakni fullback Rizky Ramadhan dan gelandang sekaligus kapten tim Lukman Hakim. Alhasil mereka kesulitan mengembangkan permainan.
"Ya hanya dua pemain yang sering turun di 16 besar saya pertahankan. Cukup kesulitan memang. Tapi, anak-anak bisa mempertahankan fokus dan konsentrasi hingga laga usai. Hasil ini juga menjadi bahan evaluasi kami," tegas Ahmad.
Di pertandingan tadi, PS KoPa meladeni PSSS dalam tempo tinggi. Permainan keras tersaji saat sejak babak pertama dimulai. Tim satelit bentukan Persebaya ini beruntung memiliki Stevanno Alexander Pietersz yang tampil prima saat mengawal gawang PS KoPa. Putra legenda hidup Persebaya, Ronald Pietersz ini melakukan penyelamatan gemilang dengan menahan tendangan penalti Mohammad Akmal di menit ke-23.
Serta pahlawan kemenangan, Andre Aprilianto yang mencetak gol dari tendangan bebas di menit ke-83. Bola sepakannya sempat membentur mistar gawang PSSS, namun pantulannya meluncur kedalam tanpa bisa dihentikan oleh Agif Giofani Putra, kiper PSSS. (*)